oleh Imas Fitria
Waktu terus berlalu
Lukiskan sebuah kisah dalam hidupku
Sebuah kisah mengusik kalbu
Kisah antara aku dan ibu
Lukiskan sebuah kisah dalam hidupku
Sebuah kisah mengusik kalbu
Kisah antara aku dan ibu
Dengan bingkai kasih sayang
Berhias sebuah ketulusan
Kau goreskan sebuah kisah dalam hidupku
Kisah yang tak pernah menuntut balasan
Berhias sebuah ketulusan
Kau goreskan sebuah kisah dalam hidupku
Kisah yang tak pernah menuntut balasan
Ibu alangkah indah masa-masaku
Masa-masa saat bersamamu
Saat tangan lembutmu selalu membelaiku
Saat bahu mu selalu menjadi sandaranku
Saat tutur katamu selalu menjadi penenang kalbuku
Masa-masa saat bersamamu
Saat tangan lembutmu selalu membelaiku
Saat bahu mu selalu menjadi sandaranku
Saat tutur katamu selalu menjadi penenang kalbuku
Ibu sadarkah engkau,
Engkau bak duri bunga mawar
Selalu melindungi sang bunga
Engkau rela patah asalkan kau bias melindungiku
Engkau rela berlelah asal sebuah senyum terlukis di wajahku
Engkau bak duri bunga mawar
Selalu melindungi sang bunga
Engkau rela patah asalkan kau bias melindungiku
Engkau rela berlelah asal sebuah senyum terlukis di wajahku
Mulialah engkau ibu, sang malaikat pelindungku
Kisah antara aku dan ibu – oleh Imas Fitria
Bandung
Bandung
0 komentar:
Posting Komentar